Selasa, 04 Desember 2012

cerita diakhir kepengurusan (1)

tak terasa bulan desember telah tiba, itu berarti masa bakti saya di bem fkm 2012 sebentar lagi berakhir. namun saya ingin bercerita sedikit cerita saja mengenai departemen saya, PSDM.

desember akhir 2011, saya lupa tgl berapa, malam itu saya mendapat bbm dari teman saya, sebut saja tiwi, dia yg memberi kabar kalau saya diterima di bem fkm untuk masa bakti 2012. saya pun kaget, namun tidak memasang ekspektasi tinggi. lalu ada lagi teman saya, sebut saja erin, sms saya kalau saya juga diterima di bem. lantas saya pun penasara, akhirnya saya buka laptop lalu searching, dan akhirnya internet saya lemot. lanjutlah saya pinjam modem teman kosan. dengan rasa tidak enak, saya buka fb bem fkm dan twitter @bemfkmundip dan benar saja, saya diterima menjadi pengurus bem fkm. keesokan harinnya, ketika kereta argo sindoro sedang melintasi dari semarang ke jakarta, saya mendapat sms dri seorang wanita yg mengaku sebagai kadept PSDM 2012, bahwa saya diterima di departemen psdm bem fkm. reaksi saya hanya satu saat itu, matikan handphone lalu melanjutkan tidur sambil menanti kereta tiba di jakarta.

lalu pertengahan januari 2012, pertemuan perdana pun dimulai. diruang bem sudah datang beberapa orang yang menjadi pengurus psdm bem fkm. saya pun masuk dengan ganteng dan sedikit malu malu. dan benar saja, benar benar kaku sekali saya saat itu, terutama saat perkenalan. ada beberapa orang yang sudah saya kenal, namun 2 wanita ini benar benar tidak saya kenali, dia lah kadept saya, mbak widya, dan teman saya yg saat ini merebut tahta tiwi sebagai penebeng setia saya, yaitu vigia. dimulailah percakapan percakapan awal disitu, seperti biasa mendalami karakter masing masing, dan saya tetap masih menyimpan sifat asli saya, secara biar dibilang keren aja hehe.

event perdana psdm sekaligus bem secara keseluruhan, makrab. kita kumpul lagi di bakso kebon. memang saya suka datang ontime saat ada kegiatan, akhirnya berdampak hadiah coklat dari mbak widya, yaa lumayan sebatang bengbeng, jarang2 dapet gratis hehe. rapat pun dimulai, dan setelah berbagai tarik ulur diberbagai perdebatan, dibuatlah keputusan untuk makrab kami melakukan danus.

dihari sabtunya pun kami mulai menyiapkan apa saja yg akan didanuskan. pagi itu saat kondisi nyawa masih belum full saya harus pergi kepasar. harus melewati berbagai blok pasar dengan wajah yang belum ganteng rasanya berat sekali. dan dengan cobaan yang begitu berat itu akhirnya kami mengkahiri event belanja dengan foto2 dipasar, maklum krna anak2 psdm memang jarang difoto hehe.

akhirnya setelah pulang, kami pun kumpul di kontrakan mas theo untuk mempersiapkan apa saja yg akan didanuskan, disana mulailah sifat asli kami terlihat, dan salah satunya yaitu kebiasaan saya menonton acara masak yang dibawakan oleh farah queen. namun bukan itu cerita intinya. cerita intinya adalah ketika sesi truth or dear dilaksanakan. semua aib dan kisah pun terungkap disana, termasuk kisah cinta masing2 pengurus. dan mereka pun benar2 penasaran saat saya menceritakan kisah2 saya, dasar emang pada kepo sih hehe.



lalu lanjut ke acara danus. dengan nyawa yang sekali lagi benar benar belum kumpul, saya harus turun ke simpang lima untuk menjajakan dagangan saya. dengan kondisi suara serak dan sariawan saya hanya bermodal muka ganteng saya saat itu, dan diakhir alhamdulillah laku keras dagangan kami. akhirnya kamipun pergi sarapan dan mampir ke rumah adi. disana pun ada2 saja kelakuan kami. para wanita begitu tersepona, eh terpesona, melihat kakaknya adi yang katanya ganteng, meskipun masih gantengan saya sih hehe.setelah itu kami kembali kekosan masing masing.
 



itu chapter pertama, tunggu chapter keduanya yaa  ^_^